Klasifikasi Tumbuhan
Pterydophyta ( Paku )
( Hasmadianti Hasan, S.Pd)
Berdasarkan jenis spora yang dihasilkan tumbuhan paku
dapat dibedakan menjadi :
1.
Tumbuhan paku Homospora ( isospora )
Yaitu
paku yang hanya memproduksi satu macam ukuran spora. Sering disebut tumbuhan
paku berumah satu. Contohnya Lycopodium ( paku kawat ). Tumbuhan
tersebut batannya seperti kawat, hidup memanjat pada tumbuhan lain.
2.
Tumbuhan paku Heterospora ( anisospora )
Yaitu
paku ini memproduksi dua macam ukuran spora yang berukuran kecil dan berkelamin
jantan disebut Mikrospora sedangkan yang berukuran besar dan berkelamin betina
disebut Makrospora. Contohnya Selaginella ( paku rane ), yang dapat
dijadikan tanaman hias dan Marsilea (
semanggi ) yang dapat dimakan.[1]
3.
Tumbuhan Paku Peralihan ( dari
Homospora ke Heterospora)
Adalah jenis tumbuhan paku yang
lain yang merupakan perlaihan Homospora dengan
Heterospora menghasilkan spora dengan bentuk dan ukuran yang sama akan
tetapi sebagian besar berkelamin betina. Dimana antara spora jantan ( spora + )
dan spora betina ( spora - ). Contohnya paku ekor kuda ( Equisetum debile )[2]
Bersarkan
klasifikasi tumbuhan paku termasuk juga tumbuhan paku yang telah punah
dibedakan dalam beberapa devisi yaitu :
1.
Psilophyta
( Paku Telanjang )
Adalah
paku ini tidak berdun atau daunnya kecil dan ada pula yang tidak berakar
sejati. Yang dikenal dengan paku sederhana. Kebanyakan hidup di jaman purba
yang sudah hampir punah dan ditemukan dalam bentuk fosil. Ada satu jenis yang
sekarang masih ada yaitu Psilotum nudum.
2.
Lycophyta
( Paku Kawat )
Paku ini memiliki ciri-ciri berdaun
kecil, berupa rerumputan yang tersusun rapat seperti spiral yang masih bertahan
hidup sporangium muncul di ketiak daun dan berkumpul berbentuk kerucut, yang
batangnya seperti kawat. Contohnya paku rane (Selaginella ) dan paku kawat (Lycopodium
cernuum )[3]
3.
Sphenophyta
( Paku Ekor Kuda )
Paku ini memiliki daun kecil,
tunggal tersusun melingkar. Yang menghasilkan spora sama besar, berupa
rerumputan dengan batang beruas. Sporofit pada ujung batang , cabang berkumpul
membentuk badan serpeti gada atau kerucut. Contohnya Equisetum debile dan Calamites.
4.
Pterophyta
( Paku Sejati atau Filicinae )
Merupakan tumbuhan paku yang dapat
dilihat disekitar kita yang umumnya disebut pakis. Dengan ciri-cirinya antara
lain daunya besar ( makrofil ), daun muda menggulung , telah mempunyai daging
daun ( Mesofil ), sporangium terdapat pada sporofil ( daun penghasil spora 0
contohnya Paku tiang ( Alsophilla glauca
) yang banyak tumbuh di daerah penggunungan , berbentuk pohon palem dan
berbatang hitam, Suplir ( Adiantum
cuneatum ) dan semanggi ( Marsilea
crenata ) yang hidup di rawa atau tanah berair, paku sarang burung ( Asplenium nidus )[4]
No comments:
Post a Comment