RENCANA KERJA SEKOLAH
( RKS )
MIN COT JAWI
KABUPATEN NAGAN RAYA
TAHUN 2012 SD 2015
MADRASAH IBTIDAIYAH
NEGERI COT JAWI
Jl.
Nasional Kecamatan Seunagan Kab. Nagan Raya
Email:
mincotjawi@gmail.com
KEMENTERIAN
AGAMA KABUPATEN NAGAN RAYA
PROVINSI
ACEH
TAHUN
2012
A.
ANALISIS LINGKUNGAN STRATEGIS
Madrasah Ibtidaiyah Negeri ( MIN ) Cot Jawi Kabupaten Nagan Raya yang
berlokasi di Desa Cot Jawi Kecamatan Beutong
Kabupaten Nagan Raya merupakan satu-satunya sekolah tingkat dasar yang
berciri khas keagamaan yang berada di kecamatan Beutong kabupaten Nagan Raya.
Dengan demikian, Madrasah Itidaiyah Negeri Cot Jawi merupakan sekolah yang menjadi suatu harapan bagi masyarakat
desa Cot Jawi dan masyarakat disekitar desa Cot Jawi tersebut.
Sebagai
gambaran masyarakat cot jawi merupakan masyarakat yang boleh dikatakan 100 %
beragama Islam yang cukup fanatik pada sekolah agama. Dengan demikian ini
merupakan aset atau sumber pendorong bagi sekolah MIN Cot Jawi untuk menjaga
kualitas pendidikan, sehingga kepercayaan masyarakat untuk menyekolahkan
anak-anaknya itu tidak beralih ke sekolah dasar lain yang berada tidak jauh
dari sekolah tersebut.
Pendidikan
masyarakat sekitar sekolah merupakan masyarakat yang berpendidikan umumnya
menamatkan sekolah tingkat sekolah pertama atau SMP/ MTs dan SMA/MA.
Dan sedikit yang tamat peguruan tinggi. Mata pecahariannya umumnya
adalah petani sawah dan karet dan sedikit sekali yang bekerja sebagai pegawai
negeri. Meskipun demikian minat menyekolahkan anak-anak mereka untuk keberhasilannya cukup tinggi.
Perkembangan
zaman sekarang dengan teknologi
informasi yang begitu pesat, apalagi kegiatan keuangan dan pelaporan keuangan
dan barang milik negara pada madrasah
sudah menggunakan berbagai aplikasi
komputer dan internet, maka sekolah dituntut harus siap memanfaatkan
perkembangan tehnologi informasi tersebut, minimal sekolah harus memiliki
komputer dan email sekolah dan moderm.
Kabupaten
Nagan Raya merupakan kabupaten baru, dalam hal peningkatan mutu sekolah,
kabupaten Nagan Raya telah berupaya dengan berbagai program dalam upaya peningkatan
mutu sekolah tersebut, MIN Cot Jawi Kabupaten Nagan Raya berusaha memenuhi
momen strategis ini dalam rangka peningkatan mutu tersebut, minimal MIN Cot
Jawi berusaha atau sejajar dengan mutu sekaolah dasar lain di tingkat Kecamatan
Beutong Kabupaten Nagan Raya.
B. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI
MIN Cot
Jawi Kabupaten Nagan Raya telah berusaha melakukan perbaikan dan pembaharuan
untuk menghadapi tantangan global dan kebutuhan madrasah yang mutlak harus
dipenuhi pada saat ini. Adapun usaha kearah tersebut adalah:
- Pengadaan komputer
dan laptop, digunakan untuk memaksimalkan kegiatan adamistarsi
penatausahaan dan keuangan.
- pelatihan
beberapa tenagan TU yang sehingga mampu menggunakan komputer dan mampu
memanfaatan aplikasi-aplikasi keuangan.
- Untuk kedepan guru juga harus mampu
menggunakan laptop dalam kegiatan belajar mengajar.
- Pelatihan guru
merupakan upaya memaksimalkan kapabilitas guru menuju profesionalisme. MIN
Cot Jawi akan berusah mempermudah akses kearah tersebut.
- MIN Cot Jawi
juga ikut serta dalam berbagai kegiatan keguruan seperti, KKG dan K3M
- Pelatihan
tenaga administrasi layak diperlukan, minimal mampu menggunakan komputer
dan internet.
- Kegiatan
memaksimalkan kegiatan belajar mengajar dalam rangka pencapaian kurikulum
dan hasil belajar yang diinginkan.
- Mengikuti segala
kegiatan ekstrakurikuler, baik ditingkat kabupaten maupun tingkat
kecamatan.
- Dalam
peningkatan mutu, untuk saat ini, MIN Cot Jawi juga membenah diri untuk
dapat berdiri sejajar dengan sekolah lain yang ada di Kabupaten Nagan
Raya, minimal MIN Cot Jawi dapat sejajar mutunya dengan sekolah dasar lain
di tingkat Kecamatan Beutong Kabupaten Nagan Raya.
- Dengan adanya
dana BOS sekarang ini, upaya melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler dan
kurikuler akan berjalan lebih optimal, dengan tujuan pencapain hasil yang
baik, dalam rangka peninngkatam mutu madrasah. MIN Cot Jawi akan
menggunakan semua itu secara cermat, jujur, dan transparan.
- MIN Cot Jawi
mempunyai dana Rutin dari DIPA, MIN Cot Jawi akan memperhatikan
kesejahteraan guru dan pegawai dalam rangka pemberian pelayanan pendidikan
yang baik, juga menggunakan dana tersebut sebaik-baik mungkin demi
kemaslahatan dan pencapaian kurikulum madrasah.
- Lulusan MIN
Cot Jawi saat ini 100 % dari keseluruhan siswa peserta UAN yaitu 37 siswa.
Dengan rata-rata nilai 7,3. Dengan demikian hasil yang didapat menjadi
acuan atau pemacu untuk menuju prestasi selanjutnya.
- Tenaga
pengajar pada MIN Cot Jawi, dari segi kualitas sudah maksimal, yaitu Guru
PNS 12 orang dan guru Honorer 8
orang dan 1 orang tenagan TU. Dari jumlah 20 tenaga tersebut Sarjana
lengkap 4 guru dan lainya tamatan D2. Dan 3 orang guru telah llulus ujian
sertifikasi guru.
- Sarana
prasaran sekolah belum maksimal. Yaitu 3 ruang belajar, 1ruang kepala dan
guru, 1 perpustakaan dan belum adal laboratorium.
C. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN MASA DATANG
Melihat perkembangan zaman yang
begitu pesat dengan arus globalisasi dan tekhnologi informasi, maka tentu MIN
Cot jawi harus mempersiapkan diri untuk mengadapi semua tersebut dengan
pembenahan berbagai lini, seperti kurikulum, SDM, sarana prasarana dan
pengadaan Perangkat TI sebagai pengantisipasian dan partisipasi aktif terhadap
arus tersebut dalam upaya memacu kinerja sehingga mampu menyesuaikan diri,
dengan harapan MIN Cot Jawi tidak ketinggalan dan keterbelakangan, dan mampu
bersaing dengan sekolah lain.
Sebagaimana diketahui upaya
pembenahan untuk menghadapi tantangan masa depan, MIN Cot telah melakukan
beberapa persiapan yang mencakup pembenahan :
- Kegiatan
belajar mengajar melalui pembenahan perangkat pembelajaran seperti
kurikulum, RPP, Prota dan Prosem dan pengadaan media pembelajaran atau
KIT.
- Pengadaan buku
paket, baik untuk guru dan siswa
- Upaya
pendisiplinan para guru, pegawai dan siswa
- Pengadaan
sarana prasarana, seperti komputer, moderm internet dan ruang belajar dan
laboratorium.
- Pelatihan dan
training para guru dan staf TU
- Manajemen
keuangan yang baik, efisien, jujur dan
transparan
- Ikut berbagai
kegiatan ekstrakurikuler, baik tingkat kabupaten atau kecamatan.
- Ikut aktif
kegiaran KKG dan K3M
- Evaluasi dan Supervisi
kegiatan belajar mengajar secara rutin dan terhadap kinerja para guru dan
pegawai
D. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA (KESENJANGAN
KONDISI) ANTARA KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI TERHADAP KONDISI PENDIDIKAN MASA
DATANG
Analisis pengidentifikasian
tantangan nyata (KESENJANGAN KONDISI)
antara kondisi pendidikan
saat ini terhadap kondisi pendidikan empat tahun ke
depan. Dalam mengidentifikasi
tantangan nyata, maka diusahakan bersifat kuantitatif dan terukur. Untuk
menghasilkan besarnya tantangan nyata yang terukur tersebut, maka dalam
analisis pendidikan masa datang dalam tiap aspek SNP adalah menggunakan pedoman
kepada: kriteria, standar, spesifikasi, dan lainnya dari peraturan perundangan
yang berlaku atau kalau belum diatur secara eksplisit dapat menggunakan
dasar-dasar konsep pendidikan yang ideal. Selisih antara kondisi ideal tiap
aspek SNP terhadap kondisi nyata tiap aspek SNP adalah merupakan besarnya
tantangan nyata yang harus diatasi sekolah.
No.
|
Kondisi
pendidikan saat ini
|
Kondisi
pendidikan masa datang
|
Besarnya tantangan nyata
|
1.
|
Standar Kompetensi Lulusan
|
Standar Kompetensi Lulusan
|
|
a
|
Bidang akademik:
|
||
-
Rata2 pencapaian KKM semua mapel 6,80
-
Rata2 pencapaian UN 7,30
-
Siswa kelas 1 dan 2 mampu membaca 80 %
-
Memperoleh juara ke-5 tk kab/kota Nagan Raya LCT Mapel Umum
-
Memperoleh juara ke-2 tk kab/kota Nagan Raya LCT mapel Agama
|
-
Rata2 pencapaian KKM semua mapel 8,00
-
Rata2 pencapaian NUN 7,50
-
Siswa kelas 1 dan 2 mampu membaca 100 %
-
Memperoleh juara ke-2 tk kab/kota Nagan raya bidang LCT Mapel umum
-
Memperoleh juara ke-1 tk kab/kota Nagan Raya LCT mapael Agama
|
1,20
0,20
20%
3 tingkat
1 tingkat
|
|
b
|
Bidang non
akademik:
|
||
-
Perolehan jumlah kejuaraan: 4 piala lomba tingkat kecamatan beutong.
-
Perolehan jumlah kejuaraan: 2 piala lomba tingkat kabupaten nagan Raya
-
Perolehan juara 3 gerak jalan tg kec. Beutong Hut RI
-
Memperoleh juara ke-4 tk kab/kota bidang gerak jalan
-
Memperoleh 2 piala porseni tk kab. Nagan raya
|
-
Perolehan jumlah kejuaraan: 8 piala lomba tingkat kecamatan beutong.
-
Perolehan jumlah kejuaraan: 5 piala lomba tingkat kabupaten nagan Raya
-
Perolehan juara 1 gerak jalan tg kec. Beutong Hut RI
-
Memperoleh juara ke-2 tk kab/kota bidang gerak jalan
-
Memperoleh 4 piala porseni tk kab. Nagan raya
|
4 buah
3 Buah
2 tingkat
2 tingkat
2 buah
|
|
c
|
Kelulusan:
|
||
-
Jumlah kelulusan 100 %
|
-
Jumlah kelulusan 100%
|
Sampai target
|
|
d
|
Melanjutkan
studi:
|
-
|
|
-
Jumlah lulusan yang melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi 90%
|
Jumlah lulusan yang melanjutkan studi ke jenjang lebih
tinggi 100%
|
10%
|
|
2
|
Standar Isi
|
Standar Isi
|
|
a
|
Buku KTSP (Buku/Dokumen-1):
|
||
Belum tersusun Buku KTSP
|
Tersusun 1 Buku KTSP
|
1 buah
|
|
b
|
Silabus:
|
Silabus:
|
|
- Tersusun silabus 4 mapel dari
kelas 1 s/d 6
|
- Tersusun silabus 12 mapel
|
Silabus 8 mapel
|
|
c
|
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP):
|
||
-
Tersusun RPP : 50% dari semua mapel
- Tersusun RPP semua mapel kelas
6
|
-
Tersusun RPP : 100% dari semua mapel
- Tersusun RPP semua mapel kelas
1 s/d 6
|
50%
RPP kelas 1 s.d 65
|
|
3.
|
Standar Proses
|
||
a
|
Persiapan
pembelajaran:
|
Persiapan
pembelajaran:
|
|
-
Kepemilikan silabus oleh guru: 80% memiliki
-
Kepemilikan RPP oleh guru: 70% memiliki
-
Kepemilikan sumber belajar/bahan ajar: 90%
-
Pengembangan perangkat instrumen untuk pemahaman guru terhadap
karakteristik siswa: 50%
|
-
Kepemilikan silabus oleh guru: 100% memiliki
-
Kepemilikan RPP oleh guru: 100% memiliki
-
Kepemilikan sumber belajar/bahan ajar: 100%
-
Pengembangan perangkat instrumen untuk pemahaman guru terhadap
karakteristik siswa: 100%
|
20%
30%
90%
50%
|
|
b
|
Persyaratan
Pembelajaran
|
||
-
Jumlah siswa per rombel: 20
anak
-
Beban mengajar guru: 18
jam/minggu
-
Ratio antara jumlah siswa
dengan buku tekas mapel 3:1
-
Pengelolaan kelas: 80%
|
-
Jumlah siswa per rombel: 35
anak
-
Beban mengajar guru: ≥ 18
jam/minggu
-
Ratio antara jumlah siswa
dengan buku tekas mapel 1:1
-
Pengelolaan kelas: 100%
-
|
Penambahan siswa
15 siswa/rombel
Sampai target
Penambahan 2
buku/siswa
20%
|
|
c
|
Pelaksanaan
pembelajaran:
|
Pelaksanaan
pembelajaran:
|
|
-
Cakupan pendahuluan dalam pembelajaran oleh guru di kelas: 70%
-
Cakupan penerapan prinsip pembelajaran yang: eksploratif, elaboratir, dan
konformatif: 40%
-
Penerapan CTL: 20%
-
Penerapan pembelajaran tuntas: 35%
-
Penerapan PAIKEM/PAKEM: 70%
-
Penerapan pembelajaran di luar kelas/sekolah: 30%
-
Cakupan pelaksanaan penutup dalam pembelajaran: 70%
|
-
Cakupan pendahuluan dalam pembelajaran oleh guru di kelas: 100%
-
Cakupan penerapan prinsip pembelajaran yang: eksploratif, elaboratir, dan
konformatif: 100%
-
Penerapan CTL: 100%
-
Penerapan pembelajaran tuntas: 100%
-
Penerapan PAIKEM/PAKEM: 100%
-
Penerapan pembelajaran di luar kelas/sekolah: 100%
-
Cakupan pelaksanaan penutup dalam pembelajaran: 100%
|
30%
60%
80%
65%
20%
70%
30%
|
|
d
|
Pelaksanaan
penilaian pembelajaran:
|
Pelaksanaan
penilaian pembelajaran:
|
|
-
Pengembangan instrumen penilaian hasil belajar: 70%
-
Variasi model penilaian: 2 model
-
Pengolahan/analisis hasil penilaian: 1 jenis manual
-
Pemanfaatan/tindak lanjut hasil penilaian: 1 manfaat
|
-
Pengembangan instrumen penilaian hasil belajar: 100%
-
Variasi model penilaian: 5 model
-
Pengolahan/analisis hasil penilaian: 2 jenis manual
-
Pemanfaatan/tindak lanjut hasil penilaian: 3 manfaat
|
30%
3 model
1 jenis berbasis TIK
2 kemanfaatan/tindak lanjut
|
|
e
|
Pengawasan proses
pembelajaran:
|
Pengawasan proses
pembelajaran:
|
|
-
Cakupan kegiatan pemantauan
pembelajaran: 40%
-
Cakupan kegiatan supervisi
pembelajaran: 60%
-
Cakupan kegiatan evaluasi
pembelajaran: 80%
-
Dokumen pelaporan hasil
evaluasi pembelajaran: 80%
-
Cakupan tindak lanjut hasil
evaluasi pembelajaran: 60%
|
-
Cakupan kegiatan pemantauan
pembelajaran: 100%
-
Cakupan kegiatan supervisi
pembelajaran: 100%
-
Cakupan kegiatan evaluasi
pembelajaran: 100%
-
Dokumen pelaporan hasil
evaluasi pembelajaran: 100%
-
Cakupan tindak lanjut hasil
evaluasi pembelajaran: 100%
|
60%
40%
20%
20%
40%
|
|
4
|
Standar Tenaga Pendidik
dan Tenaga Kependidikan:
|
Standar Tenaga Pendidik dan Tenaga
Kependidikan:
|
|
a
|
Kepala sekolah:
|
||
-
pelatihan TIK 2 kali
-
pelatihan kepemimpinan 1 kali
-
pelatihan manajerial sekolah (MBS) 1 kali
-
Belum pelatihan kewirausahaan
-
Belum pelatihan supervisi, monitoring, dan evaluasi sekolah
-
Belum pelatihan administrasi persekolahan
-
pelatihan KTSP 2 kali
|
-
pelatihan TIK min. 5 kali
-
pelatihan kepemimpinan min. 3 kali
-
pelatihan manajerial sekolah (MBS) min. 3 kali
-
pelatihan kewirausahaan min. 3 kali
-
pelatihan supervisi, monitoring, dan evaluasi sekolah min. 3 kali
-
pelatihan administrasi persekolahan min. 3 kali
-
Pelatihan KTSP min 2 kali
|
3 kali
2 kali
2 kali
3 kali
3 kali
3 kali
Sampai target
|
|
b
|
Guru: (bersifat
rata-rata)
|
Guru: (bersifat
rata-rata)
|
|
-
Jumlah guru keseluruhan: 22 orang
-
Jumlah guru IPA: 1 orang
-
Jumlah guru TIK: 0 orang
-
Pelatihan CTL: 0%
-
Pelatihan pembelajaran tuntas: 00%
-
Pelatihan penilaian dan evaluasi pembelajaran: 40%
-
Pelatihan bahasa Inggris: 0%
-
Pelatihan TIK: 35%
-
Pelatihan KTSP: 75%
-
Pelatihan penelitian pendidikan: 20%
-
Pelatihan kepribadian: 10%
-
Pengabdian masyarakat: 10%
-
Pelatihan PAIKEM/PAKEM: 60%
-
Jumlah guru S1/D4: 35%
-
Jumlah guru bersertifikasi profesi: 20%
-
Jumlah guru yang memiliki komputer/laptop: 10%
|
-
Jumlah guru keseluruhan sesuai kebutuhan mapel: 22
-
Jumlah guru IPA: 1 orang
-
Jumlah guru TIK: 1 orang
-
Pelatihan CTL: 100%
-
Pelatihan pembelajaran tuntas: 100%
-
Pelatihan penilaian dan evaluasi pembelajaran: 100%
-
Pelatihan bahasa Inggris: 100%
-
Pelatihan TIK: 100%
-
Pelatihan KTSP: 100%
-
Pelatihan penelitian pendidikan: 100%
-
Pelatihan kepribadian: 100%
-
Pengabdian masyarakat: 100%
-
Pelatihan PAIKEM/PAKEM: 100%
-
Jumlah guru S1/D4: 100%
-
Jumlah guru bersertifikasi profesi: 50%
-
Jumlah guru yang memiliki komputer/laptop: 100%
|
Sampai target
Samap target
1 orang
100%
100%
60%
100%
75%
25%
80%
90%
90%
75%
40%
65%
30%
90%
|
|
c
|
Tenaga TU,
Laboran, Pustakawan, dll: (bersifat rata-rata)
|
Tenaga TU,
Laboran, Pustakawan, dll: (bersifat rata-rata)
|
|
-
Jumlah tenaga TU: 1 orang
-
Pelatihan TIK: 50%
-
Pelatihan bidangnya: 10%
-
Pelatihan manajemen sesuai bidangnya: 5%
-
Jumlah pustakawan: 0 orang
-
Jumlah penajaga sekolah 0 org
|
-
Jumlah tenaga TU: 3 orang
-
Pelatihan TIK: 100%
-
Pelatihan bidangnya: 100%
-
Pelatihan manajemen sesuai bidangnya: 100%
-
Jumlah pustakawan: 3 orang
-
Jumlah penajaga sekolah 1 org
-
|
2 orang
50%
90%
95%
3orang
1 org
|
|
5
|
Standar Sarana dan Prasarana
|
Standar Sarana dan Prasarana
|
|
a
|
Sarana dan
Prasarana Minimal
|
Sarana dan
Prasarana Minimal
|
|
-
Ruang kepala sekolah: 10 m2
-
Ruang wakil KS tidak ada
-
Ruang kelas : 2 tidak standar
-
Ruang perpustakaan: tidak standar
-
Tidaka ada Ruang Lab. IPA: 1 buah
-
Ruang guru: tidak standar (< 4m2 / guru)
-
Gudang: tidak ada
-
Ruang UKS : tidak ada
|
-
Ruang kepala sekolah: min. 12 m2
-
Ruang wakil KS ada
-
Ruang kelas : standar 7X9m2
-
Ruang perpustakaan: standar
-
Pengadaa Lab. IPA: 1 buah
-
Ruang guru: standar (< 4m2 /
guru)
-
Gudang: ada
-
Ruang UKS : ada
|
Terbangun ruang KS standar
Terbangun R WK KS
Terbangun 2 R kelas
Terbangun R perpustakaan
Terbangun lab IPA 1 bh
Terbangun ruang guru standar
Terbangun 1 gudang
Terbangun ruang UKS
|
|
b
|
Sarana dan
Prasarana Lainnya
|
Sarana dan
Prasarana Lainnya
|
|
-
Ruang Lab. Bahasa: tidak ada
-
Ruang Lab. Komputer: tidak ada
-
Ruang multi media: tidak ada
-
Ruang akademik dan pengembangan SIM: tidak ada
-
Ruang kantin: tidak standar (<10m2)
-
|
-
Ruang Lab. Bahasa: 1 buah
-
Ruang Lab. Komputer: 1 buah
-
Ruang multi media: tidak ada
-
Ruang akademik dan pengembangan SIM:
2 buah
-
Ruang kantin: ada s/ tandar
|
Terbangun 1 R Lab Bahasa
Terbangun 1 R Lab Komputer
Terbangun R multi media
Terbangun 1 R akademik dan SIM
Terbangun R kantin standar
|
|
c
|
Fasilitas
Pembelajaran dan Penilaian
|
Fasilitas
Pembelajaran dan Penilaian
|
|
-
Daya listrik rendah (< 1000W)
-
Komputer Guru: 5%
-
Komputer TU: 1 buah
-
Komputer perpustakaan: tidak ada
-
Jaringan internet: tidak ada
-
Sarana olah raga: 50%
|
-
Daya listrik rendah (500W)
-
Komputer Guru: 25%
-
Komputer TU: 5 buah
-
Komputer perpustakaan: 20 buah
-
-
Jaringan internet: ada
-
Sarana olah raga: 100%
|
500W
20%
4 buah
20 buah
Terpasang jaringan
50%
|
|
6.
|
Standar Pengelolaan
|
Standar Pengelolaan
|
|
a
|
Perangkat dokumen
pedoman pelaksanaan rencana kerja/kegiatan:
|
Perangkat dokumen
pedoman pelaksanaan rencana kerja/kegiatan:
|
|
-
Dokumen RPS (RKS dan RKAS): 50%
-
Dokumen PSB: 20%
-
Dokumen Pedoman pembinaan kesiswaan: 10%
-
Dokumen tata tertib sekolah: 50%
-
Dokumen kode etik sekolah: 50%
-
Dokumen penugasan guru: 80%
-
Dokumen administrasi sekolah lainnya: 80%
|
-
Dokumen RPS (RKS dan RKAS): 100%
-
Dokumen PSB: 100%
-
Dokumen Pedoman pembinaan kesiswaan: 100%
-
Dokumen tata tertib sekolah: 100%
-
Dokumen kode etik sekolah: 100%
-
-
Dokumen penugasan guru: 80%
-
Dokumen administrasi sekolah lainnya: 100%
|
50%
80%
90%
50%
50%
20%
20%
|
|
b
|
Struktur
organisasi dan mekanisme kerja:
|
Struktur
organisasi dan mekanisme kerja:
|
|
-
Struktur organisasi: 75% lengkap
-
Dokumenpembagian tugas/kewenangan/tupoksi: 60%
-
Dokumen mekanisme fungsi/tugas organisasi: 50%
|
-
Struktur organisasi: 100% lengkap
-
Dokumen pembagian tugas/kewenangan/tupoksi: 100%
-
Dokumen mekanisme fungsi/tugas organisasi: 100%
|
25%
40%
50%
|
|
c
|
Supervisi,
monitoring, evaluasi, dan akreditasi sekolah:
|
Supervisi,
monitoring, evaluasi, dan akreditasi:
|
|
-
Tidak ada tim khusus
-
Tidak ada instrumen suvervisi
-
Tidak ada instrumen monitoring
-
Tidak ada instrumen evaluasi
-
Tidak ada instrumen akreditasi
-
Tidak ada pelaporan supervisi
-
Tidak ada pelaporan monitoring
-
Tidak ada pelaporan evaluasi
-
Tidak ada pelaporan akreditasi internal 70 %
-
Pendokumentasian : 70%
-
Tindak lanjut: 60%
|
-
Ada tim khusus: 100%
-
Ada instrumen supervisi: 100%
-
Ada instrumen monitoring: 100%
-
Ada instrumen evaluasi: 100%
-
Ada instrumen akreditasi: 100%
-
Ada pelaporan supervisi: 100%
-
Ada pelaporan monitoring: 100%
-
Ada pelaporan evaluasi: 100%
-
Ada pelaporan akreditasi internal: 100%
-
Pendokumentasian : 100%
-
Tindak lanjut: 100%
|
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
20%
30%
40%
|
|
d
|
Kemitraan dan
peranserta masyarakat:
|
Kemitraan dan
peranserta masyarakat:
|
|
-
Dokumen keberadaan Komite Sekolah: 90%
-
Dokumen program kerja komite sekolah: 60%
-
Kepengurusan komite sekolah: 75% lengkap
-
Perolehan kerjasama dengan pihak lain: 1 instansi
-
Bantuan biaya pendidikan dari orang tua siswa: 0 rupiah/bulan
|
-
Dokumen keberadaan Komite Sekolah: 100%
-
Dokumen program kerja komite sekolah: 100%
-
Kepengurusan komite sekolah: 100% lengkap
-
Perolehan kerjasama dengan pihak lain: 5 instansi
-
Bantuan biaya pendidikan dari orang tua siswa: 20.000 rupiah/bulan
|
10%
40%
25%
4 instansi
20.000,- rupiah/bulan
|
|
e
|
SIM sekolah:
|
SIM sekolah:
|
|
-
terpasang PAS (Paket Aplikasi Sekolah) 100%
-
Moderm internet 1 buah
|
-
Terpasang PAS (Paket Aplikasi Sekolah): 100%
-
Moderm internet 2 buah
|
Sampai target
1 buah
|
|
7.
|
Standar Keuangan dan Pembiayaan
|
Standar Keuangan dan Pembiayaan
|
|
a
|
Sumber dana: 2
buah
|
Sumber dana:
minimal 5 buah
|
Minimal 3
|
b
|
Pengalokasian
dana: 5 SNP
|
Pengalikasian
dana: minimal 8 SNP
|
3 atau lebih
|
c
|
Penggunaan dana:
75% benar
|
Penggunaan dana:
100% benar
|
25%
|
d
|
Pelaporan
penggunaan dana: 75%
|
Pelaporan
penggunaan dana: 100%
|
25%
|
e
|
Dokumen pendukung
pelaporan: 80%
|
Dokumen pendukung
pelaporan: 100%
|
20%
|
8.
|
Standar Penilaian Pendidikan:
|
Standar Penilaian Pendidikan:
|
|
a
|
Frekuensi ulangan harian oleh guru: 50%
|
Frekuensi ulangan harian oleh guru: 100%
|
50%
|
b
|
Ulangan tengah semester yang dilakukan oleh guru: 50%
|
Ulangan tengah semester yang dilakukan oleh guru: 100%
|
50%
|
c
|
Cakupan materi ulangan akhir semester yang dilakukan
sekolah: 90%
|
Cakupan materi ulangan akhir semester yang dilakukan
sekolah: 100%
|
10%
|
d
|
Cakupan materi ulangan kenaikan kelas oleh sekolah: 90%
|
Cakupan materi ulangan kenaikan kelas oleh sekolah:
100%
|
10%
|
e
|
Teknik-teknik penilaian yang dipergunakan guru dalam pembelajaran:
70%
|
Teknik-teknik penilaian yang dipergunakan guru dalam
pembelajaran: 100%
|
30%
|
f
|
Instrumen yang dikembangkan guru untuk ulangan harian:
80%
|
Instrumen yang dikembangkan guru untuk ulangan harian:
100%
|
20%
|
g
|
Variasi instrumen yang dikembangkan sekolah untuk
ulangan akhir semester: 80%
|
Variasi instrumen yang dikembangkan sekolah untuk
ulangan akhir semester: 100%
|
20%
|
h
|
Variasi instrumen yang dikembangkan sekolah untuk
ulangan kenikan kelas: 80%
|
Variasi instrumen yang dikembangkan sekolah untuk
ulangan kenikan kelas: 100%
|
20%
|
i
|
Mekanisme dan prosedur penilaian pendidikan oleh guru:
75% terpenuhi
|
Mekanisme dan prosedur penilaian pendidikan oleh guru:
100% terpenuhi
|
25%
|
j
|
Mekanisme dan prosedur penilaian pendidikan oleh
sekolah: 90% terpenuhi
|
Mekanisme dan prosedur penilaian pendidikan oleh
sekolah: 100% terpenuhi
|
10%
|
9
|
Pengembangan
Budaya dan Lingkungan Sekolah:
|
Pengembangan
Budaya dan Lingkungan Sekolah:
|
|
a
|
Pengembangan budaya bersih: 80%
|
Pengembangan budaya bersih:
100%
|
20%
|
b
|
Penciptaan lingkungan sehat,
asri, indah, rindang, sejuk, dll (tamanisasi): 50%
|
Penciptaan lingkungan sehat,
asri, indah, rindang, sejuk, dll (tamanisasi): 100%
|
50%
|
c
|
Pemenuhan sistem
sanitasi/drainasi: 20%
|
Pemenuhan sistem
sanitasi/drainasi: 100%
|
0%
|
d
|
Penciptaan budaya tata krama
“in action”: 70%
|
Penciptaan budaya tata krama
“in action”: 100%
|
30%
|
e
|
Peningkatan kerjasama dengan
lembaga lain relevan: 2 lembaga
|
Peningkatan kerjasama dengan
lembaga lain relevan: 5 lembaga
|
3 lembaga
|
f
|
Pengembangan lomba-lomba
kebersihan, kesehatan, dll: 2 lomba
|
Pengembangan lomba-lomba
kebersihan, kesehatan, dll: 5 lomba
|
3 jenis lomba
|
E.
VISI SEKOLAH
” MENUJU SEKOLAH BERILMU, BERIMAN DAN BERPRESTASI ”
Indikator Visi Sekolah:
a.
Terwujudnya lulusan yang cerdas, kompetitif, cinta tanah air, beriman, dan
bertaqwa
b.
Terwujudnya
KTSP di sekolah
c.
Terwujudnya standar proses pembelajaran yang
efektif dan efisien
d.
Terwujudnya
standar prasarana dan sarana pendidikan yang relevan dan
mutakhir
e.
Terwujudnya standar pengelolaan pendidikan
f.Terwujudnya standar penilaian pendidikan
g.
Terwujudnya
budaya mutu sekolah
h.
Terwujudnya
lingkungan sekolah yang nyaman, aman, rindang, asri, bersih, dll
i.
Terbentuknya
siswa yang beriman dan taqwa
j.
Tercapainya
prestasi pada tingkat kecamatan, kabupaten dan propinsi
F. MISI SEKOLAH
a.
Mewujudkan
siswa yang berilmu, pinter dan cerdas yang dilandaskan pada nilai-nilai moral dan akhlaq agama.
b.
Mewujudkan siswa yang memiliki iman dan taqwa dan
mampu menerapak dalam kehidupan sehari-hari
c.
Mewujukan
sekolah berpresasi dibidang ilmu umum , agama dan olah raga baik di tingkat
kecamatan, kabupaten maupun tingkat propinsi.
G. TUJUAN SEKOLAH DALAM 4 TAHUN
1.
Meningkatkan prestasi belajar siswa pada semua bidang studi yang diajarkan
di sekolah.
2.
Meningkatkan
rata-rata UAN dari 7.3 menjadi 8.00
3.
Meningkatkan nilai rata-rata
UAN/UAS untuk semua mata pelajaran yang diuji.
4.
Meningkat
kemampuan membaca seluruh siswa pada kelas 1 dan 2
5.
Menumbuhkembangkan sikap dan minat belajar yang tinggi di sekolah dan rumah
6.
Mampu
mempraktekan ibadah sehari-hari dengan baik
7.
Menerapkan
nilai-nalai agama dengan baik
8.
Membiasakan siswa berprilaku sopan dan santun dengan teman, guru, dan orang
tua baik disekolah maupun dirumah.
9.
Meningkatkat nilai rata-rata roport siswa minimal 7,00.
10. Mengupayakan siswa dapat naik
kelas 100%.
11. Dapat meraih juara olimpiade
lomba mata pelajaran ditingkat kecamatan
12. Meningkatkan prestasi ditingkat
kecamatan, kabupaten dan propinsi
13. Dapat meraih juara lomba
non akademik ( seni dan olah raga )ditingkat kecamatan, kabuaten dan propinsi
14. Meningkatkan kemandirian dan
rasa tanggungjawab melalui kegiatan ekstrakurikuler.
15.
Mempersiapkan anak didik untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih
tinggi
H.
PROGRAM STRATEGIS
1.
Pemenuhan SKL
:
a. Peningkatan prestasi bidang akademik
b. Peningkatan prestasi bidang non akademik
c. Peningkatan jumlah kelulusan
d. Peningkatan jumlah yang melanjutkan studi
2.
Pemenuhan
Standar Isi:
a. Pengembangan Buku-1 KTSP (Dokumen-1 KTSP)
b.
Pengembangan silabus
c. Pengembangan RPP
d. Pengembangan Bahan Ajar, Modul, Buku, dan
sebagainya
e. Pengembangan Panduan Pembelajaran
f. Pengembangan Panduan Evaluasi Hasil Belajar
3.
Pemenuhan
Standar Proses:
a. Pemenuhan persiapan pembelajaran
b. Pemenuhan persyaratan pembelajaran
c. Peningkatan pelaksanaan pembelajaran
d. Peningkatan pelaksanaan penilaian pembelajaran
e. Peningkatan pengawasan proses pembelajaran
4.
Pemenuhan
Standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan:
a. Peningkatan kompetensi tenaga kependidikan (kepala
sekolah)
b. Peningkatan kompetensi tenaga pendidik (guru)
c. Peningkatan kompetensi tenaga kependidikan lainnya
5.
Pemenuhan
Standar Sarana dan Prasarana:
a. Pemenuhan srana dan prasarana minimal
b. Pemenuhan sarana dan prasarana lainnya
c. Pemenuhan fasilitas pembelajaran dan penilaian
6.
Pemenuhan
Standar Pengelolaan:
a. Pemenuhan perangkat dokumen pedoman pelaksanaan
rencana kerja dan kegiatan sekolah
b. Pemenuhan struktur organisasi dan mekanisme kerja
sekolah
c. Peningkatan supervisi, monitoring, evaluasi, dan
akreditasi sekolah
d. Peningkatan peranserta masyarakat dan kemitraan
e. Pengembangan perangkat administrasi sekolah
(Program Aplikasi Sekolah)
f. Pengembangan SIM sekolah
7.
Pemenuhan
Standar Keuangan dan Pembiayaan Pendidikan:
a. Peningkatan sumber dana pendidikan
b. Pengembangan pengalokasian dana
c. Pengembangan penggunaan dana
d. Peningkatan pelaporan penggunaan dana
e. Peningkatan dokumen pendukung pelaporan penggunaan
dana
f. Pengembangan income generating unit/unit
produksi/unis usaha sekolah
8.
Pemenuhan
Standar Penilaian Pendidikan:
b. Peningkatan pelaksanaan UTS
c. Pengembangan materi UAS
d. Pengembangan materi ulangan kenaikan kelas
e. Pengembangan teknik-teknik penilaian kelas
f. Pengembangan instruman ulangan harian
g. Pengembangan instrumen ulangan kenaikan kelas
h. Pengembangan instrumen UTS
i.
Pengembangan
instrumen UAS
j.
Pemenuhan
mekanisme dan prosedur penilaian guru
k. Pemenuhan mekanisme dan prosedur penilaian oleh
sekolah
l.
Pengembangan
perangkat pendokumentasian penilaian
9.
Pengembangan
Budaya dan Lingkungan Sekolah:
a. Pengembangan budaya bersih
b. Penciptaan lingkungan sehat, asri, indah, rindang,
sejuk, dll (tamanisasi)
c. Pemenuhan sistem sanitasi/drainasi
d. Penciptaan budaya tata krama “in action”
e. Peningkatan kerjasama dengan lembaga lain relevan
bidang 6K
f. Pengembangan lomba-lomba kebersihan, kesehatan,
dll
I.
STRATEGI
PELAKSANAAN/PENCAPAIAN
Upaya yang dilakukan dalam pencapaian target
kegiatan, maka sekolah melakukan hal-hal sebagai berikut :
1.
Menjalin kerjasama dengan Tim
Pengembang Kurikulum Tingkat Kab/Kota/Provinsi, Komite Sekolah dan Steakholder
lainnya dalam melaksanakan kunjungan ,workshop, lokakarya, seminar, in house
training, dll untuk menghasilkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
2.
Menjalin kerjasama dan
mengoptimalisasikan warga sekolah dalam membuat pemetaan SK,KD dll, membuat
silabus, membuat RPP, membuat model-model pembelajaran, membuat model-model
penilaian, dll melalui workshop. IHT dll untuk menghasilkan dokumen kurikulum
sekolah
3.
Menjalin kerjasama dengan
pihak lain dan mengoptimalisasikan SDM sekolah untuk mengembangkan ,melengkapi,
menambah dsb dalam rangka memenuhi standar sarpra dan media pembelajaran
sekolah
J.
HASIL YANG DIHARAPKAN
a. Terealisasinya
/tercapainya/terpenuhinya SKL
b.
Terealisasinya
/tercapainya/terpenuhinya standar isi
c.
Terealisasinya
/tercapainya/terpenuhinya standar proses
d. Terealisasinya
/tercapainya/terpenuhinya standar tenaga pendidik dan kependidikan
e. Terealisasinya
/tercapainya/terpenuhinya sarana dan prasarana
f.
Terealisasinya
/tercapainya/terpenuhinya standar pengelolaan
g. Terealisasinya
/tercapainya/terpenuhinya keuangan dan pembiayaan yang memadai
h.
Terealisasinya
/tercapainya/terpenuhinya standar penilaian
Indikator Keberhasilan Sekolah :
No.
|
Program
|
Tahun I
|
Tahun II
|
Tahun III
|
Tahun IV
|
1.
|
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
|
||||
a
|
Bidang akademik:
|
||||
-
Rata2 pencapaian KKM semua mapel 6,80
-
Rata2 pencapaian UN 7,30
-
Siswa kelas 1 dan 2 mampu membaca 80 %
-
Memperoleh juara ke-5 tk kab/kota Nagan Raya LCT Mapel Umum
-
Memperoleh juara ke-2 tk kab/kota Nagan Raya LCT mapel Agama
|
6,80
7,30
80%
5
2
|
6,85
7,40
85%
4
1
|
7,00
7,50
95 %
3
1
|
8.00
8.00
100%
1
1
|
|
b
|
Bidang non
akademik:
|
||||
-
Perolehan jumlah kejuaraan: 4 piala lomba tingkat kecamatan beutong.
-
Perolehan jumlah kejuaraan: 2 piala lomba tingkat kabupaten nagan Raya
-
Perolehan juara 3 gerak jalan tg kec. Beutong Hut RI
-
Memperoleh juara ke-4 tk kab/kota bidang gerak jalan
-
Memperoleh 2 piala porseni tk kab. Nagan raya
|
5
3
2
3
2
|
6
4
1
2
4
|
7
5
1
1
5
|
8
7
1
1
7
|
|
c
|
Kelulusan:
|
||||
-
Jumlah kelulusan 100 %
|
100%
|
100%
|
100%
|
100%
|
|
d
|
Melanjutkan
studi:
|
-
|
|||
-
Jumlah lulusan yang melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi 90%
|
90%
|
90%
|
95%
|
100%
|
|
2
|
STANDAR ISI
|
||||
a
|
Buku KTSP (Buku/Dokumen-1):
|
||||
Belum tersusun Buku KTSP
|
1
|
1
|
2
|
2
|
|
b
|
Silabus:
|
||||
- Tersusun silabus 4 mapel dari
kelas 1 s/d 6
|
5 mapel
|
8 mapel
|
11 mapel
|
13 mapel
|
|
c
|
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP):
|
||||
-
Tersusun RPP : 50% dari semua mapel
- Tersusun RPP semua mapel kelas
6
|
60%
Kelas
5-4
|
70%
Kelas 3-2
|
90%
Kelas 1
|
100%
lengkap
|
|
3.
|
STANDAR PROSES
|
||||
a
|
Persiapan
pembelajaran:
|
||||
-
Kepemilikan silabus oleh guru: 80% memiliki
-
Kepemilikan RPP oleh guru: 70% memiliki
-
Kepemilikan sumber belajar/bahan ajar: 90%
-
Pengembangan perangkat instrumen untuk pemahaman guru terhadap
karakteristik siswa: 50%
|
80%
70%
90%
60%
|
90 %
80%
95%
70%
|
100%
90%
100%
75%
|
100%
100%
100%
90%
|
|
b
|
Persyaratan
Pembelajaran
|
||||
-
Jumlah siswa per rombel: 20
anak
-
Beban mengajar guru: 18
jam/minggu
-
Ratio antara jumlah siswa
dengan buku tekas mapel 3:1
-
Pengelolaan kelas: 80%
|
25
18
2.1
80%
|
30
18
2.1
85%
|
35
18
1.1
90%
|
35
18
1.1
100%
|
|
c
|
Pelaksanaan
pembelajaran:
|
||||
-
Cakupan pendahuluan dalam pembelajaran oleh guru di kelas: 70%
-
Cakupan penerapan prinsip pembelajaran yang: eksploratif, elaboratir, dan
konformatif: 40%
-
Penerapan CTL: 20%
-
Penerapan pembelajaran tuntas: 35%
-
Penerapan PAIKEM/PAKEM: 70%
-
Penerapan pembelajaran di luar kelas/sekolah: 30%
-
Cakupan pelaksanaan penutup dalam pembelajaran: 70%
|
80%
50%
30%
35%
80 %
40%
75%
|
90 %
60%
40%
45%
85%
40%
80%
|
100%
70%
40%
45%
90%
45%
85%
|
100%
80%
50%
50%
100%
50%
95%
|
|
d
|
Pelaksanaan
penilaian pembelajaran:
|
||||
-
Pengembangan instrumen penilaian hasil belajar: 70%
-
Variasi model penilaian: 2 model
-
Pengolahan/analisis hasil penilaian: 1 jenis manual
-
Pemanfaatan/tindak lanjut hasil penilaian: 1 manfaat
|
75%
2
2
2
|
85%
3
3
3
|
90%
4
3
4
|
100%
6
5
5
|
|
e
|
Pengawasan proses
pembelajaran:
|
||||
-
Cakupan kegiatan pemantauan
pembelajaran: 40%
-
Cakupan kegiatan supervisi
pembelajaran: 60%
-
Cakupan kegiatan evaluasi pembelajaran:
80%
-
Dokumen pelaporan hasil
evaluasi pembelajaran: 80%
-
Cakupan tindak lanjut hasil
evaluasi pembelajaran: 60%
|
45%
70%
85%
85%
65%
|
55%
80%
95%
90%
70%
|
60%
85%
95%
95%
75%
|
65%
90%
100%
100%
85%
|
|
4
|
STANDAR TENAGA PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN:
|
||||
a
|
Kepala sekolah:
|
||||
-
pelatihan TIK 2 kali
-
pelatihan kepemimpinan 1 kali
-
pelatihan manajerial sekolah (MBS) 1 kali
-
Belum pelatihan kewirausahaan
-
pelatihan supervisi, monitoring, dan evaluasi sekolah
-
pelatihan administrasi persekolahan
-
pelatihan KTSP 2 kali
|
2
2
1
1
2
|
3
3
2
2
3
|
3
4
3
3
4
|
4
5
3
4
5
|
|
b
|
Guru: (bersifat
rata-rata)
|
||||
-
Jumlah guru keseluruhan: 22 orang
-
Jumlah guru IPA: 1 orang
-
Jumlah guru TIK: 0 orang
-
Pelatihan CTL: 0%
-
Pelatihan pembelajaran tuntas: 00%
-
Pelatihan penilaian dan evaluasi pembelajaran: 40%
-
Pelatihan bahasa Inggris: 0%
-
Pelatihan TIK: 35%
-
Pelatihan KTSP: 75%
-
Pelatihan penelitian pendidikan: 20%
-
Pelatihan kepribadian: 10%
-
Pengabdian masyarakat: 10%
-
Pelatihan PAIKEM/PAKEM: 60%
-
Jumlah guru S1/D4: 35%
-
Jumlah guru bersertifikasi profesi: 20%
-
Jumlah guru yang memiliki komputer/laptop: 10%
|
22
1
1
10%
10%
40%
5%
40%
80%
20%
15%
15%
70%
40%
25%
20%
|
18
1
1
20%
20%
50%
15%
50%
90%
30%
25%
25%
80%
50%
35%
30%
|
18
1
1
30%
30%
60%
25%
60%
100%
40%
35%
35%
90%
60%
45%
40%
|
18
1
1
40%
50%
70%
35%
70%
100%
50%
45%
45%
100%
70%
55%
50%
|
|
c
|
Tenaga TU,
Laboran, Pustakawan, dll: (bersifat rata-rata)
|
||||
-
Jumlah tenaga TU: 1 orang
-
Pelatihan TIK: 50%
-
Pelatihan bidangnya: 10%
-
Pelatihan manajemen sesuai bidangnya: 5%
-
Jumlah pustakawan: 0 orang
-
Jumlah penajaga sekolah 0 org
|
-
1
-
55%
-
15%
-
10%
-
1
-
1
|
1
60%
-
25%
-
20%
-
1
-
1
|
-
1
-
70%
-
35%
-
30%
-
2
-
1
|
-
1
-
80%
-
45%
-
40%
-
2
-
1
|
|
5
|
STANDAR SARANA DAN PRASARANA
|
||||
a
|
Sarana dan
Prasarana Minimal
|
||||
-
Ruang kepala sekolah: 10 m2
-
Ruang wakil KS tidak ada
-
Ruang kelas : 2 tidak standar
-
Ruang perpustakaan: tidak standar
-
Ruang Lab. IPA: 0 buah
-
Ruang guru: tidak standar (< 4m2 / guru)
-
Gudang: tidak ada
-
Ruang UKS : tidak ada
|
-
10m2
-
0
-
2
-
0
-
0
-
0
-
0
-
0
|
-
0
-
1
-
2
-
0
-
0
-
0
-
0
-
1
|
-
0
-
0
-
2
-
0
-
1
-
0
-
0
-
0
|
-
0
-
0
-
0
-
0
-
0
-
0
-
1
-
0
|
|
b
|
Sarana dan
Prasarana Lainnya
|
||||
-
Ruang Lab. Bahasa: tidak ada
-
Ruang Lab. Komputer: tidak ada
-
Ruang multi media: tidak ada
-
Ruang akademik dan pengembangan SIM: tidak ada
-
Ruang kantin: tidak standar (<10m2)
|
-
1
-
0
-
1
-
0
-
1
-
1
|
-
1
-
0
-
0
-
0
-
1
-
0
|
-
1
-
0
-
1
-
0
-
1
-
1
|
-
1
-
0
-
1
-
1
-
1
-
0
|
|
c
|
Fasilitas
Pembelajaran dan Penilaian
|
||||
-
Daya listrik rendah (< 1000W)
-
Komputer Guru: 5%
-
Komputer TU: 1 buah
-
Komputer perpustakaan: tidak ada
-
Komputer Lab IPA: tidak ada
-
Jaringan internet: tidak ada
-
Sarana olah raga: 20%
|
-
0
-
10%
-
1
-
0
-
0
-
1
-
20%
|
-
500w
-
20%
-
1
-
1
-
1
-
0
30%
|
-
0
-
30%
-
1
-
0
-
0
-
1
40%
|
-
0
-
40%
-
2
-
0
-
1
-
1
50%
|
|
6.
|
STANDAR PENGELOLAAN
|
||||
a
|
Perangkat dokumen
pedoman pelaksanaan rencana kerja/kegiatan:
|
||||
-
Dokumen RPS (RKS dan RKAS): 50%
-
Dokumen PSB: 20%
-
Dokumen Pedoman pembinaan kesiswaan: 10%
-
Dokumen tata tertib sekolah: 50%
-
Dokumen kode etik sekolah: 50%
-
Dokumen penugasan guru: 80%
-
Dokumen administrasi sekolah lainnya: 80%
|
50%
20%
15%
55%
60%
85%
85%
|
60%
30%
25%
65%
70%
85%
95%
|
70%
40%
35%
75%
80%
95%
95%
|
90%
50%
45%
85%
90%
95%
100%
|
|
b
|
Struktur
organisasi dan mekanisme kerja:
|
||||
-
Struktur organisasi: 75% lengkap
-
Dokumenpembagian tugas/kewenangan/tupoksi: 60%
-
Dokumen mekanisme fungsi/tugas organisasi: 50%
|
80%
65%
60%
|
90%
75%
70%
|
95%
85%
80%
|
100%
95%
90%
|
|
c
|
Supervisi,
monitoring, evaluasi, dan akreditasi sekolah:
|
||||
-
ada tim khusus
-
ada instrumen suvervisi
-
ada instrumen monitoring
-
ada instrumen evaluasi
-
ada instrumen akreditasi
-
ada pelaporan supervisi
-
ada pelaporan monitoring
-
ada pelaporan evaluasi
-
ada pelaporan akreditasi internal 70 %
-
Pendokumentasian : 70%
-
Tindak lanjut: 60%
|
1
1
1
1
1
1
1
1
75%
75%
65%
|
1
2
2
2
1
2
1
1
85%
85%
65%
|
2
3
3
3
1
2
1
1
85%
95%
75%
|
1
4
4
4
1
2
1
1
85%
100%
85%
|
|
d
|
Kemitraan dan
peranserta masyarakat:
|
||||
-
Dokumen keberadaan Komite Sekolah: 90%
-
Dokumen program kerja komite sekolah: 60%
-
Kepengurusan komite sekolah: 75% lengkap
-
Perolehan kerjasama dengan pihak lain: 1 instansi
-
Bantuan biaya pendidikan dari orang tua siswa: 0 rupiah/bulan
|
95%
65%
80%
2
0%
|
95%
75%
90%
3
0%
|
95%
85%
100%
4
0%
|
100%
100%
100%
6
0%
|
|
e
|
SIM sekolah:
|
||||
-
terpasang PAS (Paket Aplikasi Sekolah) 100%
-
Moderm internet 1 buah
|
100%
2
|
100%
2
|
100%
2
|
100%
2
|
|
7.
|
STANDAR KEUANGAN DAN PEMBIAYAAN
|
||||
a
|
Sumber dana: 2 buah
|
2
|
2
|
3
|
4
|
b
|
Pengalokasian dana: 5 SNP
|
6
|
7
|
7
|
9
|
c
|
Penggunaan dana: 75% benar
|
80%
|
90%
|
95%
|
100%
|
d
|
Pelaporan penggunaan dana: 75%
|
80%
|
90%
|
100%
|
100%
|
e
|
Dokumen pendukung pelaporan: 80%
|
85%
|
95%
|
100%
|
100%
|
8.
|
STANDAR
PENILAIAN PENDIDIKAN:
|
||||
a
|
Frekuensi ulangan harian oleh guru: 50%
|
50%
|
60%
|
70%
|
80%
|
b
|
Ulangan tengah semester yang dilakukan oleh guru: 50%
|
55%
|
65%
|
75%
|
85%
|
c
|
Cakupan materi ulangan akhir semester yang dilakukan
sekolah: 90%
|
95%
|
100%
|
100%
|
100%
|
d
|
Cakupan materi ulangan kenaikan kelas oleh sekolah: 90%
|
95%
|
95%
|
100%
|
100%
|
e
|
Teknik-teknik penilaian yang dipergunakan guru dalam pembelajaran:
70%
|
75%
|
85%
|
85%
|
100%
|
f
|
Instrumen yang dikembangkan guru untuk ulangan harian:
80%
|
80%
|
80%
|
80%
|
80%
|
g
|
Variasi instrumen yang dikembangkan sekolah untuk
ulangan akhir semester: 80%
|
85%
|
85%
|
95%
|
100%
|
h
|
Variasi instrumen yang dikembangkan sekolah untuk
ulangan kenikan kelas: 80%
|
85%
|
95%
|
95%
|
100%
|
i
|
Mekanisme dan prosedur penilaian pendidikan oleh guru:
75% terpenuhi
|
80%
|
90%
|
95%
|
100%
|
j
|
Mekanisme dan prosedur penilaian pendidikan oleh
sekolah: 90% terpenuhi
|
95%
|
100%
|
100%
|
100%
|
9
|
PENGEMBANGAN BUDAYA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH:
|
||||
a
|
Pengembangan budaya bersih: 80%
|
85%
|
95%
|
95%
|
100%
|
b
|
Penciptaan lingkungan sehat,
asri, indah, rindang, sejuk, dll (tamanisasi): 50%
|
60%
|
70%
|
80%
|
90%
|
c
|
Pemenuhan sistem
sanitasi/drainasi: 20%
|
30%
|
40%
|
50%
|
60%
|
d
|
Penciptaan budaya tata krama
“in action”: 70%
|
80%
|
90%
|
90%
|
100%
|
e
|
Peningkatan kerjasama dengan
lembaga lain relevan: 2 lembaga
|
3
|
4
|
5
|
6
|
f
|
Pengembangan lomba-lomba
kebersihan, kesehatan, dll: 2 lomba
|
3
|
5
|
6
|
7
|
K.
SUPERVISI , MONITORING
DAN EVALUASI
1.
Tujuan
Monitoring dan Evaluasi
a.
Mewujudkan monitoring dan evaluasi
penyelenggaraan pendidikan dan hasil-hasilnya”
b.
Mewujudkan supervisi klinis (membuat
instrumen, memvalidasi, melaksanakan, menganalisis, membuat laporan, tindak
lanjutnya)
c.
Mewujudkan supervisi klinis CTL, dan
lainnya
d.
Mewujudkan evaluasi kinerja sekolah
(internal)-Ã akhir tahun (memnetukan tim,
membuat instrumen, memvalidasi, melaksanakan, menganalisis, membuat laporan,
tindak lanjutnya)
Bentuk Program:
a.
Pemenuhan
Supervisi Sekolah
b.
Pemenuhan
Monitoring Pelaksanaan Program Sekolah
c.
Pemenuhan
Evaluasi Kinerja Sekolah
d.
Pemenuhan
Evaluasi Kinerja Guru dan tenaga kependidikan lainnya
2.
Komponen Input
Komponen Input
a.
Aspek tenaga pendidik : guru mata pelajaran dan guru pembimbing
b.
Aspek tenaga kependidikan :
Kepala Sekolah dan Karyawan
c.
Aspek Kesiswaan : Kondisi dan prestasi peserta didik
d.
Aspek Sarana prasarana dan
pembiayaan
e.
Aspek peran masyarakat
Komponen Proses
a. Aspek SKL /Kurikulum dan bahan
ajar
b. Aspek proses belajar mengajar,
bimbingan dan pelatihan
c.
Aspek penilaian
d.
Aspek manajemen dan
kepemimpinan
Komponen Output
a.
Aspek prestasi belajar peserta
didik baik akademik maupun non akademik
b. Aspek prestasi guru / karyawan
dan kepala sekolah
c.
Aspek prestasi
sekolah/kelembagaan
3.
Pelaksanaan Monitoring dan
Evaluasi
Internal
a.
Kepala Sekolah
b.
Kepala Sekolah dan Wakil Kepala Sekolah
Eksternal
a.
Komite Sekolah
b.
Kementerian Agama danDinas
Pendidikan
c.
Bawasda
4.
Waktu Pelaksanaan
Monitoring
a.
Internal : dilaksanakan setiap
bulan
b.
Eksternal : -
Evaluasi
a.
internal : dilaksanakan setiap akhir semester
b.
eksternal : -
5.
Sumber Data
a.
Dokumen administrasi
pengelolaan
b.
Hasil pengamatan dilapangan
c.
Instrumen monitoring dan
evaluasi
6.
Metode Pengumpulan Data
a.
Metode dokumentasi
b.
Metode Wawancara
c.
Metode observasi
d.
Metode kuesioner
7.
Rincian Kegiatan
a.
Pembentukan tim monitoring dan
evaluasi sekolah
b.
Menyusun jadwal pelaksanaan monitoring dan evaluasi
c.
Menyusun instrument monitoring
dan evaluasi
d.
Melaksanakan monitoring dan
evaluasi
e.
Analisa hasil monitoring dan evaluasi serta tindak lanjut
JADWAL MONITORING
DAN EVALUASI
No
|
Kegiatan
|
BULAN
|
|||||||||||
7
|
8
|
9
|
10
|
11
|
12
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
||
1
|
Monitoring
|
||||||||||||
Internal
|
v
|
v
|
v
|
v
|
v
|
v
|
v
|
v
|
v
|
||||
Eksternal
|
V
|
V
|
V
|
||||||||||
2
|
Evaluasi
|
||||||||||||
Internal
|
v
|
v
|
|||||||||||
Eksternal
|
V
|
V
|
L.
PEMBIAYAAN
Pada MIN Cot
Jawi, seluruh pembiayaan penyelenggaraan Madrasah, operasional, personil, biaya
investasi dan dana BOS semuanya dibiayai oleh pemerintah pusat melalui DIPA
yaitu Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran. Yang semuanya pembiayan tersebut telah
diatur dalam beberapa kegiatan, sub kegiatan dan Mata Anggaran Kegiatan (MAK).
Untuk kegiatan operasional Madrasah dan investasi, Madrasah, khususnya MIN Cot
Jawi menggunakan dana BOS, tupoksi (rutin) dan biaya investasi yang telah
diataur dalam DIPA. Sementara untuk kegiatan guru dan siswa menggunakan dana
BOS dan Tupoksi (rutin) yang dapat
dialokasikan sesuasi dengan MAK dan hasil musyawarah guru, komite yang tidak
melenceng dari MAK tersebut. Adapun segala biaya tersebut dalam 4 tahun dapat
dilihat pada tabel pembiayaan RKS ini.
oke banget
ReplyDelete